Selasa, 08 November 2011

DEFINISI DAN KEGAYAAN BAHASA


KEGAYAAN BAHASA DAN DEFINISI

A.  Kegayaan Bahasa
Kegayaan bahasa merupakan bentuk retorik, yaitu penggunaan kata-kata dalam berbicara dan menulis untuk meyakinkan atau mempengaruhi, menyimak dan membaca.
Menurut Keraf, (1985:113) mengemukakan bahwa “gaya bahasa” adalah cara mengungkapkan pikiran melalui bahasa secara khas yang memperlihatkan jiwa dan kepribadian penulis (pemakai bahasa). Sebuah gaya bahasa yang baik harus mengandung tiga unsur berikut: kejujuran, sopan santun dan menarik.
a.      Kesatuan Gagasan
Kalimat yang baik harus memperlihatkan kesatuan gagasan dan mengandung ide pokok. Dalam sebuah kalimat tidak boleh diadakan perubahan dari satu kesatuan gagasan kepada kesatuan gagasan lain yang tidak ada hubungan, atau menggabungkan kedua kesatuan yang tidak mempunyai hubungan sama sekali. Bila dua kesatuan yang tidak mempunyai hubungan sama sekali dihubungkan maka akan rusak kesatuan pikiran itu.
1.      Kesatuan Tunggal, contoh: kita dapat merasakan dalam kehidupan sehari-hari, betapa emosi itu sering kali merupakan tenaga pendorong yang amat kuat dalam tindak kehidupan kita.
2.      Kesatuan Gabungan, contoh: dia telah meninggalkan rumahnya pukul enam pagi dan telah pergi ke Jakarta satu jam yang lalu.
3.      Kesatuan Pilihan, contoh: kamu boleh menyusul saya ke Bandung atau tinggal saja di Pekanbaru.
4.      Kesatuan Pertentangan, contoh: Ranndy itu jelek dan kurus tapi ia manis dan baik hati.
b.      Mengubah-ubah posisi dalam kalimat
Pada prinsipnya dapat dikatakan bahwa semua kata yang ditempatkan pada awal kalimat adalah kata yang dipentingkan. Berdasarkan prinsip tersebut, untuk mencapai efek yang diinginkan sebuah kalimat dapat diubah-ubah strukturnya dengan menempatkan sebuah kata yang dipentingkan pada awal kalimat.
Contoh:
·         Kami berharap pada kesempatan lain kita dapat membicarakan lagi soal ini, ubahan soal ini kami harap dapat kita bicarakan pada kesempatan lain.
·         Saya ingin semester ini mendapat nilai yang lebih baik, ubahan semester ini saya ingin mendapat nilai yang lebih baik.
·         Tahun ini saya mendapat beasiswa dari Pemerintah Provinsi, ubahan saya mendapat beasiswa dari Pemerintah Provinsi tahun ini.
c.       Repitisi
Repitisi adalah pengulangan sebuah kata yang dianggap penting dalam sebuah kalimat.
Contoh:
·         Bahasa Indonesia merupakan alat, yaitu alat untuk berkomunikasi.
·         Jam merupakan alat, yaitu alat untuk mengukur waktu.
·         Buku merupakan media,yaitu media belajar.

B.  Definisi
Definisi berasal dari kata latin “definire” yang berarti menandai batas-batas pada sesuatu, menetukan batas, member ketentuan atau batasan arti, jadi “definisi” dapat diartikan sebagai penjelasan apa yang dimaksud dengan sesuatu istilah, atau dengan kata lain definisi ialah sebuah pernyataan yang memuat penjelasan tentang arti suatu istilah.
Pernyataan yang memuat penjelasan arti atau definisi harus terdiri atas dua bagain, dan dua bagian ini harus ada, jika tidak bukanlah suatu definisi, yaitu:
Bagian pangkal disebut dengan istilah “definiendum” yang berisi istilah yang harus diberi penjelasan, dan bagian pembatas disebut dengan “definiens” yang berisi uraian mengenai arti dari bagian pangkal.
1.      Definisi Sinonim, yakni penjelasan dengan cara memberikan persamaan kata atau memberikan penjelasan dengan kata yang lebih dimengerti, misal:
·         Dampak adalah pengaruh yang membawa akibat,
·         Lahan adalah tanah terbuka,
·         Sandal adalah alas kaki,
·         Helm adalah pelindung kepala,
·         Gitar adalah alat musik petik.

2.      Definisi Etimologi, yakni penjelasan dengan cara memberikan asal-mula istilahnya, misal:
·         Demokrasi dari asal kata “demos” berarti rakyat “kratos/kratein” berarti kekuasaan atau berkuasa, jadi demokrasi berarti pemerintahan rakyat atau rakyat yang berkuasa,
·         Filsafat dari kata “philosopia”, “philein” berarti mencintai. “sophos” berarti kebijaksana, jadi filsafat berarti mencintai hal-hal yang bersifat bijaksana.
·         Biologi dari kata “bios” berarti hidup “logos” berarti ilmu, jadi Biologi adalah ilmu yang mempelajari tentang makhluk hidup.

3.      Definisi Formal/ Riil, yakni penjelasan tentang hal yang ditandai oleh suatu istilah, misal:
·         Manusia adalah substansi yang terdiri atas jiwa dan raga,
·         Hukum adalah peraturan yang bersifat memaksa,
·         Awan adalah uap air yang berkumpul di udara karena penyinaran laut oleh matahari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar